Aku Mahasiswa Biasa,,,,



Assalamualaikum wr,wb
      Sudah lama saya tidak ngeblog, juga karena memang saya jarang-jarang mainan blog, sehingga memang tulisan saya sedikit disamping saya memang bukan tipe orang verbal, yang mengutarakan isi fikiran melalui tulisan, pada tulisan ini saya ingin menguak sedikit pengamatan saya yang tidak ilmiah, semoga ada orang yang ingin mengembangkan lagi dari tulisan saya ini, semoga lebih bisa bermanfaat untuk kepentingan yang baik pula,
      Hal yang pasti terlintas ketika membaca tulisan adalah apa korelasi judul dan isinya, oke to the point saja,,, sebenarnya saya sangat ndak pintar basa-basi, khas orang yang ilmu akademiknya golongan sains,,, (padahal ini juga basa-basi), 
      Manusia diciptakan berbeda-beda berbeda sifatnya berbeda keinginanya berbeda kemampuanya,,, kalau ada yang bertanya saya golongan mana saya golongan menengah saja,,, karena saya ketika lomba selalu tidak bisa menembus nasional,,, cuma level kabupaten-provinsi saja (olahraga dan akademik) ,,,, jadi saya tahu betul bahwa saya bukan golongan manusia super,,, manusia-manusia super itu tersebar di sekolah-sekolah unggulan,,, sekolah kristen juga penyumbang manusia-manusia super,,,, para juara-juara nasional internasional biasanya kalau memilih kuliah pasti memilih kampus Kelas I, seperti UI, ITB, UGM, dan biasanya mereka kuliah S1 untuk persiapan doktor,,, entah saya ini sejak kelas 3 MTs (usai tragedi patah tulang tangan)  udah makin gak jelas passionya dimana sampai sekarang,,, 
      Dari uraian diatas,, manusia-manusia manusia biasa seperti saya milih kuliahnya di kampus kelas II, entah kenapa ya beberapa teman kuliah menganggap saya termasuk golongan pintar,,, (padahal aslinya saya tipe orang malas menceritakan tentang diri saya,,, yg berlalu biarlah berlalu sekarang punya target yang baru ,,tetapi ada suatu kondisi ketika saya jengkel dengan kelompok tertentu, terpaksa saya menceritakan kepada mereka agar telinga mereka ndak BUDEG ,,, padahal aslinya saya merasa seperti sedang membuka aurat saya sendiri) apa mereka belum pernah berkompetisi seperti saya yang selalu menemui manusia-manusia super komputer,,, hehe soalnya berpikirnya super cepat,,,  dan beberapa tipe orang yang menurut saya medium kok dikampus kelas II ini dianggap manusia super,,, saya heran,, apakah kebiasaan saya dan mereka berbeda,,, cara bergaul saya dan mereka berbeda,,, 
      Dari paragraf diatas memang ada perbedaan antara kampus kelas I dan kampus kelas II,,, dan daerah asal mereka,,,, orang-orang dikampus kelas I orang super pintar pasti dari daerah perkotaan, ibu kota Provinsi,, atau daerah yang memang banyak orang pintarnya,,, tetapi allah bukan memberikan suatu yang kita anggap kekurangan tanpa kelebihan orang-orang kampus kelas II lebih ringan tangan membantu, dan peka permasalahan di akar-rumput  bukan berarti kampus kelas I tidak seperti itu,,, sama namun jumlahnya berbeda dan mereka dijamin tidak terlalu suka dengan permasalahan akar-rumput,,, jujur misalkan semua mahasiswa berlaku seperti kampus kelas I  saya rasa kampus terlihat sombong karena tidak memperhatikan urusan kaum akar rumput,,, namun sebenarnya apakah memang mereka sombong??? beberapa iya,,(memang niat sombong, kemenyek hehe) beberapa memang orangnya diberi kelebihan dibidang lain,,, dan kekurangan di bidang lain,,,,

      Memang allah menciptakan bumi dan langit bukan tanpa sebab,,, allah menciptakan orang dengan kapabilitas bermacam-macam bukan  tanpa sebab,,, tergantung kita menyikapi ini seperti apa,,, semuanya pasti ada segment yang cocok untuk orang tertentu dari urusan pakaian, tontonan tv, kampus, tempat tinggal bahkan organisasi,,, semuanya tergantung diri kita termasuk segmen yang mana,,,, kalau melihat diri saya lagi sepertinya saya manusia medium,,, dengan mempunyai sedikit kelebihan,,,, tetapi bukan tanpa alasan kita bersyukur,,, walaupun memiliki banyak cita-cita yang belum diraih,, dan kita ingin meraihnya apakah kita bisa dicap kurang bersyukur,,,,???? wallahu a'lam

Komentar

Postingan Populer